Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pesawat ini lalu kelak akan menjadi salah satu yang paling sukses sebagai pesawat angkutan pasca Perang Dunia II, dengan 445 jumlah yang dibangun.
Pesawat ini benar-benar disukai oleh penumpang, sebab tidak berisik, bebas getaran, dan mempunyai jendela yang jauh lebih besar daripada yang ditemukan di pesawat penumpang yang lebih modern.
Di Indonesia pesawat ini digunakan sampai dasawarsa 1990-an oleh Bouraq dan Mandala Airlines.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar