Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
V-22 Osprey | |
---|---|
|
|
Tipe | Pesawat V/STOL |
Produsen | Bell Helicopter Boeing Rotorcraft Systems |
Terbang perdana | 19 Maret 1989 |
Diperkenalkan | 13 Juni 2007[1] |
Status | Aktif diproduksi Aktif beroperasi |
Pengguna | Korps Marinir Amerika Serikat Angkatan Udara Amerika Serikat |
Jumlah produksi | 112 |
Biaya program | US$36 milyar (2011)[2] |
Harga satuan | US$67 juta[3] |
Acuan dasar | Bell XV-15 |
Daftar isi |
Desain
Pesawat terbang Osprey adalah pesawat terbang tiltrotor pertama yang diproduksi secara massal, dengan sebuah proprotor berbilah tiga, mesin turboprop dan nasel transmisi dipasang pada setiap ujung sayap. Pesawat ini dikategorikan sebagai pesawat angkat terdaya oleh Federal Aviation Administration (FAA).[4] Saat lepas landas dan mendarat, pesawat ini biasanya dioperasikan dalam mode helikopter dengan nasel vertikal dan rotor horizontal. Setelah terbang, nasel dirotasikan 90° kedepan untuk melakukan penerbangan horizontal, menjadikan pesawat dalam mode turboprop konvensional yang lebih efisien dan cepat. Kemampuan STOL dapat dicapai jika nasel dimiringkan 45° saat lepas landas dan mendarat. Untuk mode penyimpanan dan transportasi kompak, sayap V-22 dapat diputar sehingga sejajar dengan badan pesawat. Bilah proprotornya dapat juga dilipat sehingga pesawat ini dapat disimpan secara efisien di kapal induk.[5] Penggunaan bahan komposit pada pesawat ini mencapai 43% dari keseluruhan kerangka pesawat. Bilah-bilah proprotor juga menggunakan bahan komposit.[6]Dua buah mesin Rolls-Royce AE 1107C pada kedua ujung sayap dihubungkan dengan poros penggerak ke kotak roda gigi pusat bersama, sehingga satu buah mesin dapat menggerakkan kedua proprotor jika salah satu mesin mengalami kegagalan.[7] Sebagian besar misi Osprey menggunakan mode penerbangan sayap tetap untuk mengurangi keausan pada komponen pesawat dan menekan biaya operasi.
Varian
- V-22A
- HV-22
- SV-22
- MV-22B
- CV-22B
Operator
Korps Marinir dan Angkatan Udara Amerika Serikat memiliki V-22 sejumlah 112 unit pada Mei 2010. Sebagian besar digunakan oleh Korps Marinir.[8]- Angkatan Udara Amerika Serikat memiliki 12 unit CV-22 pada April 2010.[9][10]
- Korps Marinir Amerika Serikat memiliki 83 unit MV-22 pada Maret 2010.[11]
Spesifikasi (MV-22B)
Data dari Norton,[12] Boeing,[13] Bell guide,[6] Naval Air Systems Command,[14] dan USAF CV-22 fact sheet[15]
Karakteristik umum
- Kru: Four (pilot, copilot and two flight engineers/crew cheifs)
- Kapasitas:
- Panjang: 17,5 m
- Diameter baling-baling: 11,6 m)
- rentang sayap: 14 m (45 ft 10 in)
- Lebar dengan rotor: 25,8 m (84 ft 7 in)
- Tinggi: 6,73 m/22 ft 1 in dengan mesin vertikal (mode helikopter)
- Luas piringan: 212 m²)
- Luas sayap: 28 m² (301.4 ft²)
- Bobot kosong: 15.032 kg
- Bobot terisi: 21.500 kg
- Bobot maksimum lepas landas: 27.400 kg
- Mesin: 2× turboshaft Rolls-Royce Allison T406/AE 1107C-Liberty, 4.590 kW masing-masing
Kinerja
- Laju maksimum: 509 km/h[18] (275 knots) pada permukaan laut / 305 kn (565 km/h; 351 mph) pada 15.000 kaki (4,600 m)[19]
- Laju jelajah: 446 km/h (241 knots) pada permukaan laut
- Jarak jangkau: 1.627 km
- Radius tempur: 722 km
- Jarak jangkau ferri: 3.590 km dengan tangki bantu
- Batas tertinggi servis: 7.620 m
- Laju panjat: 11,8 m/s
- Disc loading: 102.23 kg/m²
- Power/massa: 427 W/kg (0.259 hp/lb)
Persenjataan
- 1× 7.62 mm (0.308 in) senapan mesin M240 atau 0.50 in (12.7 mm) senapan mesin M2 Browning di rampa kargo.
- 1× 7.62 mm (.308 in) GAU-17 minigun, dudukan perut, mampu tarik, kontrol jarak-jauh dalam sistem Remote Guardian System [opsional][20][21]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar